Sabtu, 15 Oktober 2011

MANUSIA DAN KEINDAHAN



nama : oen shiuli
kelas : 1PA01
npm : 15511427


KEINDAHAN
Kata keindahan berasal dari kata indah,artinya bagus,permai,cantik, elok, molek dan sebagainya. Keindahan identik dengan kebenaran.keduanya mempunyai nilai yang abadi dan selalu bertambah.keindahan juga bersifat universal artinya, tidak terikat oleh selera perorangan, waktu dan tempat, kedaerahan,selera mode,kedaerahan atau lokal.
Keindahan adalah suatu konsep abstrak yang jelas jika dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atua suatu karya. Dengan kata lain dapat dinikmati jika dihubungkan dengan bentuk. Menurut cakupannya keindahan itu dibedakan menjadi kualita abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah. Untuk perbedaan dalam bahasa inggris dipergunakan istilah “beuty”(keindahan)
dan “the beautiful”(benda atau hal indah).
Perbedaan menurut luasnya pengertian :
  1. keindahan dalam arti luas
  2. keindahan dalam arti estetis murni
  3. keindahan dalam arti terbatas dari pengertiannya dengan pengliahatan keindahan alam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsayunani dulu yang didalamnya tercakup pula kebaikan.
Jadi pengertian keindahan dalam arti yang seluas-luasnya :keindahan seni,keindahan alam,keindahan moral dan keindahan intelektual.
Keindahan dalam arti estetis murni, menyangkut pengalaman seseorang dalam hubungannya denagn segala sesuatu yang diserapnya. Keindahandalam arti terbatas, menyangkut benda-benda yang diserapnya dengan penglihatan,yakni berupa keindahan dari bentuk dan warna.

Nilai estetik
nilai The Liang gie menjelaskan pengertian keindahan dianggap sebagai slah satu jenis nilai moral,ekonomik,pendidikan,dan sebagainya.nilai adalah realitas psikologis yang harus dibedakan secara tegas dari kegunaan, karena terdapat dalam jiwa manusia dan bukan pada benda itu sendiri.
Menurut penggolongannya nilai intrinsik dan nilai ekstrinsik. Nilai ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya (instrumental/contributory) yakni nilai yang bersifat sebagai alat atau pembantu. Nilai instrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan, ataun demi kepentingan benda itu sendiri.

    Sebab manusia menciptakan keindahan :
  1. tata nilai yang telah usang
  2. kemerosotan zaman
  3. penderitaan manusia
  4. keagungan Tuhan

Renungan
Berasal dari kata renung, diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sessuatu secara dalam-dalam. Dalam merenung untuk menciptakan beberapa teori antara lain :
teori pengungkapan,teori metafisik, dan teori psikologis.

Teori pengungkapan
Dalil teori ini adalah bahwa “arts is an expresition of human feeling” (seni adalah suatu ungkapan dari perasaan manusia). Teori ini berkaitan dengan seorang seniman ketika menciptakan karya seni. Tokoh teori ekspresi yang terkenal adalah filsuf italia benedeto croce (1886-1952) beliau menyatakan bahwa” seni adalah pengungkapan pesan-pesan”.
Expression sama dengan intuition,dan intuisi adalah pengetahuan intuitif yang diperoleh melalui pernyataan tentang hal-hal individualyang menhasilkan gambaran angan-angan (images).
Seorang tokoh lainnya dalah leo tolstoi yang menengaskan bahwa kegiatan seni adalah memunculkan dalam diri sendiri suatu perasaan yang seseorang telah mengalaminya dan setelah memunculkan itu dengan perantara berbagai gerak,garis,warna,suara,dan bentuk yang diungkapkan,dalam kata-kata memindahkan perasaan itu sehingga orang-orang mengalami perasaan yang sama.

Teori Metafisik
teori seni tua yang bermetafisik, contohnya adalah teori berasal dari platoyang karya-karyanya untuk sebagian membahas estetik filsafat,konsepsi keindahan dari teori seni. Hal tersebut sesuai dengan metafisika plato yang mengendalikan adanya dunia ide pada taraf yang tertinggi sebagai realita ilahi. Pada taraf yang lebih rendah terdapat realita duniawi, merupakan cerminan semu dan seperti realita ilahi. Manusia adalah mimemis (tiruan) dari realita duniawi.

Teori psikologis
Para ahli estetik dalam abad modern menelaah teori-teori seni dari sudut hubungan karya seni dan alam pikiran penciptanya dengan mempergunakan metode psikologis. Dan teori berbeda yaitu teori permainan oleh fredrick schiller (1757-1805) dan herbert spencer (1820-1903) menurut schiller, asal seni adalah dorongan batin untuk bermain-main (play impulse) yang ada dalam diri seseorang.
Seni merupakan menyeimbangkan segenap kemampuan mental manusia berhubungan dengan adanya kelebihan energi yang harus dikeluarkan. Dalam teori penandaan (signification theory) memendang seni sebagai lambang atau perasaan manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar