Minggu, 27 Oktober 2013

PSIKOLOGI MANAGEMEN

nama : oen shiuli
kelas : 3PA01
NPM : 15511427

Managemen : 

Managemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Stoner).


Jenis-jenis Managemen 

a. Managemen Sumber Daya Manusia
Managemen sumber daya manusia adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja, agar efektif dan efisien dalam membantu terwujudnya tujuan. Hal-hal pokok yang dipelajari dalam manajemen sumber daya manusia ini diantaranya :

  • Perencanaan (Planning)
  • Pengorganisasian (Organizing)
  • Pengarahan dan pengimplementasian  (Directing/Leading)
  • Pengawasan dan Pengendalian  (Controlling)

b. Managemen Permodalan 

Dalam manageman permodalan, pembahasan sangat difokuskan pada “bagaimana menarik modal yang cost of money-nya relatif rendah“. 

c. Managemen Akuntansi Biaya 

Membahas masalah pemakaian material, agar efisien dan efektif. Dalam hal ini bagaimana cara agar terciptanya barang yang berkualitas dengan harga yang relatif rendah. 

d. Managemen Produksi 

Hal-hal pokok yang dibahas tentang pengertian produksi, tata ruang perusahaan, perawatan, dsb; meliputi: penentuan/penggunaan mesin-mesin, peralatan, dan cara-cara untuk memproduksi barang/jasa agar kualitasnya baik. 

e. Managemen Pemasaran 

Dalam hal ini yang difokuskan adalah bagaimana cara produsen mampu mempromosikan produknya yang berupa barang/jasa kepada konsumen agar mau memakainya. 


Kaitannya dengan psikologi: 

Dengan ditemukan dan dikembangkannya ilmu psikologi, diketahui bahwa unsur SDM ternyata merupakan yang terpenting dari ketiga modal kerja perusahaan manapun.
Pasalnya,ilmu psikologi yg memang berpusat pada manusia, mampu mengintervensi berbagai faktor internal manusia seperti motivasi, sikap kerja, keterampilan, dsb dengan berbagai macam teknik dan metode, sehingga bisa dicapai kinerja SDM yang setinggi-tingginya untuk produktivitas perusahaan. 


Pengertian Psikologi Managemen

Psikologi manajemen adalah ilmu tentang bagaimana mengatur / me-manage sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan.

Manfaat psikologi managemen : 

  1. Untuk mendapatkan pemecahan bagi masalah-masalah yang penting berkenaan dengan penggunaan tenaga manusia di dalam proses managemen 
  2. Agar dunia managemen mampu menggunakan prosedur-prosedur yang lebih relevan untuk memecahkan masalah-masalah kemanusiaan
  3. Mampu mengintervensi SDM dari berbagai faktor, baik internal ataupun ekternal untuk mengolah managemen SDM yang lebih berkualitas didalam perusahaan. 

ORGANISASI 


definisi organisasi

Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. 
Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi. 

Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut :


  1. Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
  2. James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
  3. Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
  4. Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.

Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat.
Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran.
Orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan yang terus menerus. Rasa keterkaitan ini, bukan berarti keanggotaan seumur hidup. Akan tetapi sebaliknya, organisasi menghadapi perubahan yang konstan di dalam keanggotaan mereka, meskipun pada saat mereka menjadi anggota,orang-orang dalam organisasi berpartisipasi secara relatif teratur.


DIMENSI ORGANISASI 

  • Dimensi Struktural: menggambarkan karakteristik internal organisasi
  • Formalisasi: tingkat penggunaan dokumen tertulis dalam organisasi yang sebenarnya menggambarkan corak dari perilaku dan kegiatan organisasi
  • Spesialisasi:derajat pembagian kerja/tugas dalam organisasi
  • Standardisasi: derajat kesamaan cara (prosedur) dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan organisasi
  • Sentralisasi: corak pembagian menurut tingkatan (hirarkhi) dalam organisasi, diperlihatkan oleh jenis keputusan yang boleh ditetapkan pada setiap tingkatan
  • Hierarkhi Otoritas: pola pembagian kekuasaan serta rentang kendali
  • Kompleksitas: banyak kegiatan (sub sistem) dalam organisasi 
    a. Vertikal: jumlah tingkatan yang ada pada organisasi. 

    b. Horizontal: pembagian kegiatan secara horizontal menjadi bagian-bagian yang secara vertikal berada pada tingkatan yang sama.
  • Profesionalisme: tingkat pendidikan formal maupun tidak formal yang secara rata-rata dimiliki oleh anggota organisasi
  • Konfigurasi: bentuk pembagian anggota organisasi pada bagian-bagian baik secara vertikal maupun secara horizontal
  • Dimensi Kontekstual: karakteristik keseluruhan organisasi dalam lingkungannya
  • Ukuran Organisasi: besarnya organisasi, seringkali dinyatakan dengan jumlah anggota organisasi
  • Teknologi Organisasi: jenis dari tingkatan teknologi yang digunakan pada sistem produksi suatu organisasi
  • Lingkungan: keadaan semua elemen lingkungan yang terdapat di luar batas-batas organisasi terutama yang berpengaruh kuat terhadap organisasi

DESAIN ORGANISASI 

  • Pendekatan Situasional 
  • Pengaruh Lingkungan
  1. Mekanistis: sesuai dengan pendekatan klasik, sesuai dengan lingkungan   stabil.
  2. Organis: didasarkan pada kelompok dengan komunikasi dan partisipasi lebih tinggi, sesuai untuk lingkungan yang berubah-ubah.

KOMUNIKASI 

Definisi Komunikasi 

Terdapat beberapa definisi  para ahli tentang komunikasi, diantaranya adalah:

  • Carl I Hoveland (Effendy, 1995:10) “Komunikasi adalah proses dimana seorang komunikator menyampaikan peransang untuk merubah tingkah laku orang lain”.
  • Edward Depari (Widjaja, 2000:13) menyatakan bahwa, “Komunikasi adalah proses penyampaian gagasan, harapan, dan pesan yang disampaikan melalui lambang-lambang tertentu, mengandung arti, dilakukan oleh penyampai pesan ditujukan kepada penerima pesan dengan maksud mencapai kebersamaan (commons”).
  • Tubbs and Moss (Mulyana, 2005), Komunikasi adalah proses penciptaan makna antara dua orang atau lebih.
  • Delton E, Mc Farland, Komunikasi adalah suatu proses interaksi yang mempunyai arti antara sesama manusia.
  • Himstreet & Baty, Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyak-sinyal, maupun perilaku atau tindakan
  • E.O. Wolman dalam buku Dictionary of Behavioral Science menyebutkan enam pengertian komunikasi :
    1. Penyampaian perubahan energi dari suatu tempat ke tempat lain
    seperti dalam sistem saraf atau penyampaian gelombang-gelombang suara.2. Penyampaian atau penerimaan signal atau pesan oleh organisme.3. Pesan yang disampaikan.4. Teori Komunikasi). Proses yang dilakukan satu sistem untuk mempengaruhi sistem yang lain melalui pengaturan signal-signal yang disampaikan.5. (K. Lewin). Pengaruh satu wilayah pesona pada wilayah pesona yang lain sehingga perubahan dalam satu wilayah menimbulkan perubahan yang berkaitan pada wilayah lain.6. Pesan pasien kepada pemberi terapi dalam psikoterapi.


Dalam komunikasi terdapat unsur-unsur komunikasi, yaitu:


  • Sumber, pengirim informasi yang bias terdiri dari satu orang, maupun kelompok. Sumber umumnya disebut sebagai komunikator, source, sender, encode.
  • Pesan adalah sesuatu yang disampaikan pengirim kepada penerima yang dapat disampaikan dengan cara tatap muka atau melalui media komunikasi. Pesan disebut juga sebagai message.
  • Media adalah alat yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima.
  • Penerima adalah pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh sumber. Penerima pesan bisa satu atau lebih. Penerima bisa disebut komunikan, audience,receiver.
  • Efek adalah perbedaan antara apa yang difikirkan, disesuaikan dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah menerima pesan. Pengaruh bisa terjadi pada pengetahuan, sikap dan tingkah laku seseorang (De fleur, 1982).
  • Umpan balik adalah salah satu bentuk pengaruh yang berasal dari  penerima

komunikasi biasanya diberikan berdasarkan enam dimensi utama, seperti yang berikut:

  1. Kandungan (apakah yang disampaikan?)
  2. Penghantar/Sumber/Pengekod (oleh siapa?)
  3. Bentuk (apakah bentuknya?)
  4. Saluran (apakah perantaranya?)
  5. Penerima/Sasaran/Penyahkod (kepada siapa?)
  6. Tujuan.


Referensi :
  • Leavitt, Harold J. (1992). Psikologi Manajemen. Jakarta: Erlangga.
  • http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI/196605162000122-HERLINA/IP-TM3_KOMUNIKASI.pdf
  • http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/22211/3/Chapter%20II.pdf
  • http://indryawati.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28361/Psikologi+Manajemen+Rini.ppt.
  • http://ms.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
  • http://dhimaskasep.files.wordpress.com/2008/02/po03.pdf
  • http://anahuraki.lecture.ub.ac.id/files/2012/05/bab-14.-struktur-dan-desain.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar